Bagi para pemain judi pasti kenal sosok ini. Apakah kalian tahu kisah hidup dari John Aspinall? Ia adalah sosok tokoh yang populer di dalam dunia judi. Dalam satu waktu dalam kehidupannya, ia merupakan seorang bandar judi yang paling sukses dan di kelilingi oleh pro dan kontra dengan hukum.
Walau saat ini dia di hubungkan dengan beberapa transaksi yang di pertanyakan, dia adalah wirausahawan hebat dalam usaha taruhan serta pemilik kebun binatang yang sukses di masa datang dalam kehidupannya. Dahulu John Aspinall berada di Marinir Kerajaan dan mengambil jalur pendidikan di Universitas Oxford.
Di sanalah ia mulai tertarik dengan dunia perjudian. John Aspinall memutuskan untuk menjadi seseorang bandarjudi. Namun ia menyadari bahwa judi bukan lah hal yang mutlak yang dapat ia harapkan. Sehingga ia justru merubah ke judi menjadi bentuk hiburan serta penghasilan.
Ia sangat menikmati perjudian saat ia mempertaruhkan seluruh uang beasiswanya pada seorang pemenang balapan di Ascot dengan peluang waktu yang singkat. Ia pun membeli Howler, sebuah mansion pedesaan abad ke-18 yang bobrok didekat Canterbury, dari hasil kemenangannya dari perjudian ditahun 1956.
Kawasan mansion yang ia beli ini memiliki kebun seluas 9 hektar dan taman yang menjadi kebun binatang pertamanya. Kecintaannya pada binatang memberikan inspirasi ia untuk mempunyai kebun binatang sendiri. Dana yang ia dapat dari sbobet casino perjudiannya sendiri dan bisnis kasino memungkinkannya membangun kebun binatang dengan koleksi pribadi.
Kebeun binatang pribadi miliknya ini mencakup badak, antelop bongo, kuda Kowalski, dan macan tutul.Ia menjalankan kebun binatangnya dengan kepercayaan jika kebun binatang mesti dipakai untuk memanjakan binatang dibanding sebatas memamerkannya. Disini ia mengembangkan filosofinya untuk memperlakukan hewan dengan hormat.
Pada tahun 1975 John Aspinall pada akhirnya buka Howletts pada publik. Cuma satu tahun lalu, Aspinall buka kebun binatang kedua-duanya: Port Lympne Reserve. Ke 2 kebun binatang Aspinall populer sebab membiakkan hewan langka serta terancam punah.
Ia juga membuat dirinya sendiri sebagai tim pemerhati satwa dan bahkan menjual beberapa berlian dan barang barang berharga lain miliknya saat jatuh tempo pembayaran untuk pakan hewan hewan di kebun binatangnya. John Aspinall pun dikenal dalam sejarah dunia bukan hanya sebagai seorang penjudi ulung dan pemilik kasino, tapi juga sebagai orang yang memiliki kecintaan dan pembelaan yang besar terhadap satwa.
John Aspinall ikut menulis satu buku berjudul, “The Best of Friends,” yang diedarkan pada tahun 1976 untuk menghasilkan sedikit pendapatan penambahan. Buku ini membawa kesadaran pada beberapa pembacanya mengenai kepribadian unik hewan serta nilai mempunyai jalinan dengan mereka. Begitulah kisah hidup dari John Aspinall